Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

11 Alasan Penting Kenapa Iphone Tidak Cocok Dipakai Di Indonesia



Alasan Penting Kenapa iPhone Tidak Cocok Digunakan di Indonesia


Halo para pecinta smartphone,pernah ngga sih kalian tertarik dengan ponsel besutan Apple yang harganya mahal itu.. Ya,iPhone !! . Smartphone canggih ini merupakan ponsel pandai paling laku dan banyak dipakai oleh orang dari seluruh dunia. Fitur-fitur menarik dan kemampuan unik yang tidak sanggup ditemukan dari ponsel lain,bisa dibilang setiap fitur gres yang dimiliki ponsel lain sudah dimiliki oleh iPhone dari jauh-jauh hari.

Baca Juga : 4 Aplikasi Android Edit Foto dan Gambar Khas Selebgram Paling Populer

Fitur dan kemampuan yang canggih,tampilan yang simpel dan elegan tentu menimbulkan iPhone sebagai ponsel pandai idaman semua orang. Dan itu semua juga yang menimbulkan smartphone ini bernilai tinggi. Namun walau menyerupai itu,tetap saja iPhone bukanlah ponsel yang cocok di gunakan di Indonesia. Kok bisa? tentu bisa,ada beberapa alasan penting yang menguatkan saya untuk beropini bahwa iPhone tidak cocok dipakai di Indonesia. Berikut ini alasan iPhone tidak cocok di Indonesia.

Alasan Kenapa iPhone Tidak Cocok dipakai di Indonesia


Berikut ini beberapa alasan penting kenapa iPhone tidak cocok dipakai di Indonesia:

1. Pengguna Kurang Update Tentang Tahun Rilis Smartphone /iPhone



Mayoritas pengguna smartphone kurang update ihwal Tahun berapa ponsel yang mereka gunakan di rilis atau tahun terakhir di produksinya seri tersebut. Mereka hanya melihat dari harga,dengan harga sekian bisa mendapat smartphone spesifikasi apa. Contoh saja iPhone 5S yang terakhir kali produksi sekitar tahun 2015. Dan hingga kini harganya masih cukup tinggi,bila anda membeli melalui retail resmi harganya masih sekitar 3juta ke atas,sedangkan untuk retail abal-abal atau penjual perorangan mematok harga sekitar 1.3 jutaan.

Baca Juga : Cara Daftar Baru dan Registrasi Ulang Kartu Prabayar Melalui Online atau SMS Semua Operator 2019

Dan sayangnya orang Indonesia hanya melihat dari Harganya saja,mereka tidak mau peduli apakah iPhone tersebut rilisan tahun kemudian atau bukan namun selalu dibanding-bandingkan dengan android keluaran terbaru. Misal untuk iPhone 5s harganya sekitar 2juta namun ram masih 1GB dan Internal 16GB sedangkan android tertentu sudah bisa mendapat smartphone dengan spesifikasi Ram 2-4GB dan Internal antara 16-32 GB.

2. Pengguna Lebih Mengutamakan Kuantitas daripada Kualitas



Mungkin ini lanjutan dari point nomor 1 diatas,yaitu pengguna lebih mengutamakan Kuantitas daripada kualitas. Bisa dilihat di sekitar anda niscaya sering menemukan orang-orang yang mengutamakan kapasitas RAM ketika akan membeli ponsel pintar. Mereka mencoba mencari handphone dengan kapasitas RAM besar supaya sesuai dengan spesifikasi minimum dari sebuah aplikasi atau game yang nanti akan mereka mainkan.

Namun tidak memperhatikan kualitas dari hardware lainnya menyerupai jenis prosesor,kapasitas proses dari prosesor tersebut dan banyak sekali perangkat keras lainnya yang ada di susunan rangka mesin smartphone. Ada juga yang hanya melihat spesifikasi sebuah ponsel dari kapasitas Pixel sebuah kamera. Contohnya untuk iPhone 5s sendiri masih memakai kamera belakang 8MP dan kamera depan 2MP,tentu akan kalah kalau di bandingkan android keluaran terbaru yang dengan harga sama namun sudah bisa mendapat kualitas kamera 10MP atau lebih.

Baca Juga : 3 Cara mengecek Nomor Seri ICCID Kartu Tri dan Semua Operator

Tapi jangan salah,kualitas kamera iPhone bahkan bisa sebanding atau mungkin lebih unggul daripada android keluaran sekarang. Walau kuantitas pixel dari kamera iPhone masih kalah,tapi dari segi kualitas kamera mencakup kerapatan warna,ketajaman dan banyak sekali aspek lainnya iPhone masih unggul jauh bahkan untuk iPhone 5s yang bisa di bilang sudah jadul.

3. Penggunaan Yang Kurang Hati-Hati



Hampir kebanyakan pemilik smartphone memakai ponsel mereka secara sembarang,seperti menaruh handphone kedalam saku celana tanpa memikirkan apakah itu tindakan yang aman. Melempar ponsel ke sembarang tempat,bermain game sambil mengisi daya (charging) dan penggunaan yang tidak baik lainnya. Dan hal-hal inilah yang mengakibatkan terjadinya kerusakan pada smartphone.

Baca Juga : Penyebab Kartu Prabayar Gagal Registrasi dengan KTP

Ada sebuah fakta menarik dari ponsel pandai antara Android dan iPhone,yaitu anggapan bahwa Android lebih infinit dan tahan banting daripada iPhone. Benarkah menyerupai itu? antara benar dan salah,salah kalau anda membandingkan iPhone seri usang ( 5S ,5 , 5C , 4S dst ) dengan Android seri baru. Karena sangat lucu kalau anda membandingkan sesuatu yang berumur bau tanah dengan sesuatu yang masih muda.

Lalu kenapa bisa muncul anggapan menyerupai itu?

Sebenarnya keawetan dari dua jenis smartphone ini sama saja.karena itu kembali lagi ke penggunaan setiap orang. Yang menciptakan android terasa lebih infinit lantaran kalau ada hambatan atau kerusakan akan sangat gampang dalam servis maupun penggantian hardware yang bermasalah. Faktor pengguna yang banyak menimbulkan Android lebih gampang dicari sparepart nya.

4. Tidak Bisa Bertukar Charger



Kebiasaan jelek pengguna ponsel pandai di Indonesia ialah bepergian tanpa membawa charger,sehingga nantinya akan meminjam milik orang lain. Hal ini yang menimbulkan iPhone tidak cocok dipakai Indonesia,karena tipe atau bentuk charger yang berbeda dengan dominan ponsel Android. Selain itu perangkat-perangkat milik Apple memang diciptakan untuk bisa dipakai dengan perangkat yang sejenis. Dalam artian bagi pengguna iPhone 5S maka hanya bisa memakai charger untuk iPhone 5S,tidak akan bisa memakai kabel cas milik iPhone 6s atau seri lainnya walau bentuk konektor usbnya sama.

Baca Juga : 10 Alasan Penting Kenapa Anak Jaman Now Harus Menjadi Youtuber

Bahkan iPhone dengan seri yang sama saja tidak bisa untuk bertukar charger,hal-hal ini yang menciptakan pengguna ponsel pandai di Indonesia tidak akan cocok dengan iPhone.

5. Pelupa dan Tidak Mementingkan Email



Kebanyakan pemilik ponsel pandai akan lupa dengan email dan passwordnya lantaran menganggap semua itu tidak penting. Mereka gres merasa semua tadi menjadi penting ketikan handphone yang dipakai mengalami kerusakan atau hambatan tertentu yang menimbulkan mereka harus memakai Email untuk memperbaikinya.

Dan kalau melihat pada iPhone sendiri ada sebuah fitur iCloud yang menciptakan setiap penggunanya mengetahui baik email maupun password dari akun iCloud mereka. Semua itu berkaitan dengan penggunaan fitur-fitur yang ada dan menjaga keamanan ponsel supaya tidak dicuri atau kalau hilang akan gampang menemukannya.

Baca Juga : Cara Mendapat Badge Diamond (Kotributor Teratas) di Facebook dari Rumah Web

Walau belakangan ini dari sisi android sudah mulai ramai dengan MiCloud dan Samsung Account yang fungsinya mirip-mirip dengan iCoud dari iPhone,namun tetap saja para pengguna smartphone masih menghiraukan ihwal kegunaan dan seberapa pentingnya mengingat sebuah akun email.

6. Aplikasinya Berbayar



Walau mungkin untuk aplikasi terkenal menyerupai Whatsapp,Facebook,Instagram dan Twitter bisa di dapatkan dengan gratis,namun untuk aplikasi lain dominan berbayar. Hal ini juga yang menimbulkan iPhone tidak cocok dipakai di Indonesia. Karena menyerupai yang kita tahu bahwa masyarakat kita tidak terlalu suka menghabiskan uang hanya sekedar untuk memakai sebuah aplikasi smartphone. Namun bahwasanya ini bukanlah dilema utamanya.

Baca Juga : 15 Ide Bisnis Unik Untuk Pelajar dan Mahasiswa

Masalah utama kenapa pengguna iPhone di Indonesia tidak menyukai aplikasi berbayar lantaran kesulitan dalam mengisi atau membayarkan uangnya. Harus melewati rangkaian panjang sebelum kesannya uang anda bisa masuk ke akun iCoud yang anda punya dan nantinya gres bisa anda gunakan untuk membeli aplikasi di Apps Store.

7. Tidak ada Aplikasi Bajakan



Masih melanjutkan pada point nomor 6,disini kita akan membahas ihwal tidak adanya aplikasi bajakan yang menciptakan iPhone dirasa tidak cocok dipakai di Indonesia. Bila kita melihat pada dominan pengguna smartphone di Indonesia dominan dari mereka memakai ponsel mereka untuk kebutuhan fotografi dan sosial media. Kegiatan menyerupai ini tentu menciptakan mereka harus mempunyai aplikasi kamera tertentu atau pengedit gambar menyerupai Lightroom,VSCO atau yang lainnya.

Baca Juga : 3 Start Up Anti Mainstream Asli Indonesia,Terbaik dan Fenomenal

Namun kalau anda memakai iPhone maka fitur yang anda sanggup dari aplikasi-aplikasi tersebut sangatlah terbatas,anda tidak bisa menemukan aplikasi bajakan atau sejenisnya. Berbeda dengan Android yang bisa dengan gampang menemukan aplikasi bajakan yang sudah unlock semua fitur premiumnya. Anggap saja satu orang sudah berhasil membajaknya maka esok harinya ia juga akan dengan gampang membagikan aplikasi tersebut,entah dengan cara cloning terlebih dahulu atau membuatkan memakai ShareIt.

8. Teknisi/Ahli Servis Kurang



Ini juga merupakan permasalahan yang menimbulkan iPhone tidak cocok dipakai di Indonesia,yaitu kurang tersedianya Teknisi atau hebat servis yang berpengalaman dan paham betul setiap permasalahan dalam iPhone. Karena menyerupai yang kita semua tahu bahwa untuk melaksanakan perbaikan dari segi software saja tidak bisa dilakukan sembarangan,untuk beberapa perkara kerusakan software hanya bisa diperbaiki sehabis terkoneksi dengan sesama perangkat apple. Dan untuk perbaikan hardware juga tidak semudah android yang bisa "dioplos" dengan perangkat keras/mesin hp dari brand berbeda.

Baca Juga : 3 Cara Membuat Flashdisk Bootable Windows 7 dengan Mudah

Untuk Apple hanya bisa saling bertukar perangkat keras dengan yang original,itupun sulit mendapatkannya lantaran tidak ada Service Center resmi milik Apple di Indonesia. Kalaupun ada yang bisa menemukan perangkat keras tersebut mungkin bukan dari kondisi baru,ya.. kebanyakan ialah perangkat bekas hasil copotan/kanibalan dari iPhone yang lock iCloud.

9. Harga Perangkat Keras Mahal



Selain sulit untuk ditemukan,harga sparepart dari perangkat Apple juga terbilang mahal,untuk perangkat second yang cukup kecil menyerupai flexible,speaker atau lainnya bisa diecer dengan harga antara 400-500 ribu atau bisa lebih. Itu saja untuk sebuah perangkat bekas hasil kanibal dari iPhone yang sudah lock iCloud. Apalagi harga perangkat kerasa original yang susah didapatkan nya,karena di Indonesia belum ada Gerai Resmi dari Apple,mungkin yang terdekat ketika ini dari Indonesia ialah Gerai Apple di Singapore.

Baca Juga : Cara Memperbaiki Mouse Bluetooth Tidak Berfungsi di Windows

Tentu harganya akan lebih tinggi,belum lagi biaya pengiriman dan pembayaran pajaknya,faktor ini juga yang menimbulkan iPhone tidak cocok dipakai di Indonesia. Beda halnya kalau anda memakai Android yang memang gampang untuk mencari sparepart kalau perangkat kerasnya rusak. Selain itu bisa juga untuk saling bertukar hardware walau berasal dari brand yang berbeda.

10. Tidak Bisa Sembarang Mengisi File



Ini juga alasan yang cukup penting kenapa iPhone tidak cocok dipakai di Indonesia,anda harus mempertimbangkan hal ini dengan baik. Yaitu terkait dengan tidak bisa sembarang mengisi file ke dalam iPhone,bila anda biasanya dengan gampang menyalin lagu atau film dan video dari laptop/komputer ke Android. Anda tidak akan bisa menemukan fasilitas ini ketika memakai iPhone,perlu trik dan cara khusus untuk menambahkan file-file dari luar ke dalam iPhone.

Ini semua lantaran sifat sistem perangkat lunak yang close-source,dengan alasan keamanan perangkat dan alasan lainnya,iPhone hanya bisa memutar lagu,film dan video dari perangkat lunak resmi mereka semacam iTunes. Yang didalamnya anda harus berlangganan dan membayar setiap bulannya.

Baca Juga : 4 Efek Yang Diakibatkan Baterai CMOS Laptop/Komputer Habis

Selain itu,anda tidak bisa dengan gampang saling bertukar dan mengirim file antar pengguna smartphone. Bila anda memakai android niscaya pernah bertukar sebuah file menyerupai gambar.video atau bunyi memakai bluetooth atau perangkat penghubung lainnya. Sayangnya iPhone tidak mendukung sistem transfer file menyerupai pada Android,anda harus paham trik-trik khusus untuk melakukannya.

11. Tidak Ada Dukungan Untuk Penyimpanan Eksternal



Untuk Perangkat iPhone terbaru memang sudah ada yang mendukung besar penyimpanan internal hingga 256GB ,namun itu tentu sebanding dengan ukuran setiap file yang kompatibel dengan iOs yang terkenal membutuhkan banyak ruang. Namun untuk mempunyai iPhone dengan penyimpanan yang besar tentu membutuhkan uang yang lebih banyak untuk membelinya,tidak semua orang bisa mendapat iPhone dengan internal storage 256GB. Beberapa mungkin hanya bisa membeli iPhone seri usang dengan total penyimpanan 16GB atau 32GB.

Baca Juga : 3 Penyebab Baterai Laptop Drop/Rusak Sehingga Tidak Mau Menyimpan Daya

Dan suatu ketika niscaya akan menemui titik dimana mereka merasa bahwa penyimpanan yang mereka miliki kurang,sedangkan derma untuk penyimpanan Eksternal menyerupai memakai SD Card tidak ada. Satu-satunya cara untuk mempunyai Penyimpanan yang lebih besar hanya dengan mengganti handphone mereka dengan yang baru.

Tentu tidak semua orang mempunyai uang yang cukup untuk hal ini,itulah sebabnya iPhone tidak cocok dipakai di Indonesia. Android tetap akan lebih menjadi idaman,karena penggunaan yang gampang dan sudah niscaya mendukung penggunaan SD Card sebagai media penyimpanan perhiasan atau eksternal storage.

Penutup


Itulah 11 Alasan Penting Kenapa iPhone Tidak Cocok Digunakan di Indonesia,semoga dengan membaca alasan yang saya tuliskan tersebut sanggup menambah pengetahuan anda ihwal iPhone,atau bisa juga menjadi materi pertimbangan sebelum anda memutuskan untuk membeli iPhone. Terimas Kasih Sudah Membaca.

Sumber https://www.dirga.id/