Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian, Struktur, Kaidah Kebahasaan, Unsur - Teks Informasi


Materi mengenai Teks Berita ini merupakan bahan yang mulai dipelajari pada kelas 12 Sekolah Menengan Atas atau Sekolah Menengah kejuruan sederajat, pada bahan ini sudah terbiasa kita temukan yaitu teks info pada media cetak ataupun media umum yang banyak ditemui pada zaman sekarang, olehkarena itu kita harus sanggup memahami unsur apa saja yang sanggup menjadikan teks tersebut sebagai teks berita.

Pengertian Teks Berita

Teks berita ialah jenis teks narasi yang melaporkan kejadian, insiden atau informasi mengenai sesuatu yang telah atau sedang terjadi.

Sedangkan pengertian info berdasarkan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)  – be·ri·ta n 1 dongeng atau keterangan mengenai insiden atau insiden yg hangat; kabar: semalam ia mendengar -- bahwa kampungnya dilanda banjir; 2 laporan: ia bertugas menciptakan -- harian; 3 pemberitahuan; pengumuman: -- redaksi; 2


Ciri-ciri Teks Berita

Untuk mengenali jenis teks bahwa teks tersebut merupakan sebuah teks info maka kita harus mengetahui ciri-ciri dari teks info itu sendiri, ciri-ciri teks info ini selalu dilibatkan sebagai unsur pembuatan teks berita. jadi kalau anda ingin menciptakan sebuah teks info jangan lupa untuk melibatkan ciri-ciri teks berita.

Ciri-ciri dari teks info mencakup faktual, aktual, unik dan menarik, besar lengan berkuasa bagi masyarakat luas, melibatkan waktu dan kronologi kejadian, objektif dan memakai bahasa baku, untuk lebih jelasnya ialah sebagai berikut:

1. Faktual 

Faktual ialah suatu insiden yang bersifat nyata, benar-benar terjadi dan tidak terikat oleh waktu, baik insiden itu terjadi ketika ini, atau di masa lalu.

Dalam teks info harus engandung unsur terkini, terbaru, terhangat, gres saja atau sedang terjadi. Pengertian terbaru, sanggup merupakan fakta terbaru yang ditemukan dari suatu insiden lama, atau insiden yang gres saja terjadi


2. Aktual 

Aktual ialah suatu insiden yang bersifat nyata dan benar-benar terjadi dan sedang hangat-hangatnya menjadi pembicaraan orang banyak, bersifat ke kinian atau baru.

3. Unik atau menarik

Teks info harus unik atau berbeda penyampaiannya dengan yang lain dan dikemas dengan kata-kata yang menarik yang sanggup menarik perhatian pendengar atau pembacanya.

Unsur menarik maksudany ialah info harus menjadikan rasa ingin tahu, dan ketertarikan dari masyarakat untuk menyimak isi info tersebut. Peristiwa yang menarik dan diminati oleh masyarakat biasanya bersifat menghibur, aneh, mempunyai unsur kedekatan, mengandung nilai kemanusiaan, mengandung unsur seks, kriminalitas dan konflik

4. Berpengaruh bagi masyarakat luas

Teks info harus memperlihatkan imbas terhadap masyarakat sebagai pendengar

5. Terdapat waktu dan daerah kronologi kejadian

Teks info biasanya selalu dilengakapi dengan runtutan waktu kapan terjadi dan juga kronologi insiden atau bagaimana insiden yang menjadi info terjadi.

6. Objektif

Objektif ialah bahwa info yang disampaikan benar-benar info bersama-sama tanpa dipengaruhi oleh pandangan atau opini pribadi.

7. Bahasa baku, sederhana, dan komunikatif

Bahasa yang dipakai di dalam teks info pada umumnya memakai bahasa baku sederhana dan komunikatif. Bahasa baku ialah ragam bahasa yang cara pengucapan dan penulisannya sesuai dengan kaidah-kaidah standar. Kaidah standar sanggup berupa ajaran ejaan (EYD), tata bahasa baku, dan kamus umum.


Struktur teks info (Piramida terbalik)

Struktur teks info ialah susunan mengenai cara teks tersebut dibangun. Struktur teks info ialah sebagai berikut:

a. Orientasi Berita,

Orientasi info berisi mengenai pembuka dari suatu insiden yang diberitakan. Biasanya terdapat klarifikasi singkat mengenai info tersebut.

b. Peristiwa,

Peristiwa berisi mengenai jalannya insiden dari awal hingga selesai yang didasari pada insiden yang terjadi dan dijelaskan berdasarkan fakta dari lapangan.

c. Sumber Berita,

Berisi mengenai sumber didapatnya info tersebut. Biasanya info yang ditambahkan sumber dituliskan pada media cetak ibarat koran, tapi tidak jarang media elektronik juga menyertakan sumber info terutama di Internet.


Unsur utama teks berita


Teks info selelu melibatkan waktu dan kronologi insiden atau peristiwa, unsur insiden yang dipakai dalam teks info dikenal dengan 5W+1H sebagai berkut:

1). What = Suatu info dikatakan baik kalau memenuhi unsur what, yaitu berisi pernyataan yang sanggup menjawab pertanyaan apa.

2). Who = Suatu info dikatakan baik kalau memenuhi unsur who, yaitu disertai keterangan wacana orang-orang yang terlibat dalam peristiwa.

3). When = Suatu info dikatakan baik kalau memenuhi unsur when, yaitu menyebutkan waktu insiden peristiwa. 10

4). Where = Suatu info dikatakan baik kalau memenuhi unsur where, yaitu berisi deskripsi lengkap wacana daerah kejadian.

5). Why = Suatu info dikatakan baik kalau memenuhi unsur why, yaitu disertai alasan atau latar belakang terjadinya peristiwa.

6). How Suatu info dikatakan baik kalau memenuhi unsur how, yaitu sanggup dijelaskan proses insiden suatu insiden dan akhir yang ditimbulkan.


Kaidah Kebahasaan Teks Berita

Sedangkan kaidah kebahasaan yang dipakai dalam teks info ialah sebagai berikut:

1. Verba transitif

Verba transitif merupakan verba yang sanggup diubah ke bentuk pasif.

Contoh : Pejabat Kementerian Luar Negeri Tiongkok menuduh kapal-kapal asal Vietnam telah lebih dari 1.400 kali menabrak kapal-kapal Tiongkok di akrab lokasi anjungan pengeboran minyak yang kontroversial di Laut Tiongkok Selatan.

2. Verba pewarta

Verba pewarta ialah verba yang mengindikasikan suatu percakapan.

Contoh: Dalam tayangan televisi di Iran, Wakil Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araqchi menyampaikan bahwa pertemuan di Geneva, Swiss, itu juga membahas hukuman yang telah merusak ekonomi negara yang sangat bergantung pada minyak tersebut.

3. Adverbia atau kata keterangan

Adveria ialah kelas kata yang memperlihatkan keterangan kepada kata lain.

4. Konjungsi temporal

Konjungsi temporal ialah kata hubung yang bekerjasama dengan waktu.

Contoh : kemudian, setelah, akhirnya.

5. Kalimat langsung

Kalimat eksklusif ialah sebuah kalimat yang merupakan hasil kutipan eksklusif dari pembicaraan seseorang yang sama persis ibarat apa yang dikatakannya.

6. Kalimat tidak langsung

Kalimat tidak eksklusif ialah kalimat yang melaporkan atau memberitahukan perkataan orang lain dalam bentuk kalimat berita.


7. Bahasa yang digunakan:


  • Baku dan sederhana
  • Menarik
  • Singkat, padat dan lugas
  • Komunikatif
  • Netral atau objektif


Pola penulisan Berita (Piramida terbalik)

Piramida terbalik ialah salah satu konsep, formula atau struktur penulisan info atau sebuah teladan baku yang sering dipakai oleh para wartawan untuk menyusun sebuah teks berita.

Penggunaan metode piramida terbalik berkaitan dengan space atau ruang dalam halaman yang disediakan untuk memuat berita. Ketika info itu terlalu panjang dan tidak cukup untuk dimuat di halaman yang disediakan, maka editor sanggup membuang bab info itu mulai dari paling bawah atau derajat informasi pentingnya yang paling rendah yang biasanya diletakan di bab bawah atau selesai berita.

Struktur teks info piramida terbalik sanggup dilihat pada gambar di bawah ini:
struktur teks info piramida terbalik

1. Lead / Prioritas Utama Penting


Bagian paling ata ialah Lead atau kepala info merupakan puncaknya. Pada urutan paling puncak yang menempati derajat prioritas utama pentingnya informasi ini, wartawan harus menuliskan informasi utama. Setidaknya, pada bab ini wartawan harus menjawab sebagian besar unsur 5 W + 1 H. Kenapa begitu? Jika pemotongan info yang dilakukan editor alasannya ialah keterbatasan halaman, info ini masih mempunyai arti dan layak sebagai sebuah berita.

2. Neck / Sangat Penting


Bagian kedua dari atas ialah Neck atau leher info bab ini ialah urutan yang sangat penting. Bagian ini disebut neck atau leher alasannya ialah umumnya merupakan peralihan alur atau penyambung alur wangsit info yang ada pada bab lead atau kepala info untuk dilanjutkan pada gagasan-gagasan yang tertuang pada bab berikutnya yang menempati derajat prioritas lebih rendah.

3. Body / Penting

Berikutnya ialah bab body, umumnya merupakan pembagian terstruktur mengenai dari gagasan info yang termaktub dalam lead dan neck. Penjabaran itu sanggup merupakan balasan why (mengapa) dan how).

4. Body Lanjutan / Kurang Penting

dan yang terakhir ialah bab body lanjutan, bab ini mencantumkan banyak sekali data yang tidak terlalu penting ditempatkan. Misalnya daftar nama orang-orang yang mengalami kecelakaan atau hal-hal lain yang kalau dihilangkan oleh editor tidak terlalu besar lengan berkuasa terhadap substansi atau pokok bahasan info tersebut.



Sumber: https://panduanjurnalistik.wordpress.com/2014/03/07/235/


Perbedaan Teks berida dan teks non berita

Teks info dari susunan dan strukturnya sangat berbeda dengan teks non berita, untuk mengetahui lebih terang mengenai perbedaan teks info dan teks non-berita ialah sebagai berikut:

Teks Berita

  • Faktual dan aktual
  • Dibuat oleh wartawan
  • Susunan piramida terbalik (menjelaskan hal pokok di awal)
  • Bahasa komunikatif
  • Tidak mencantumkan opini pribadi

Teks Non-Berita

  • Faktual
  • Dibuat oleh mahir dalam bidangnya
  • Induktif (hal pokok di akhir)
  • Bahasa sesuai jenis teks
  • Mencantumkan opini pribadi
  • Unsur Peristiwa dalam teks berita


Teknik Membacakan Berita

Teks info harus didukung oleh penyampaian atau cara membacakan info yang sanggup mendukung unsur-unsur daya tarik info tersebut, Teknik membacakan info ialah sebagai berikut:

1. Lafal
Lafal ialah suatu cara seseorang atau sekelompok orang dalam mengucapkan bunyi bahasa. Bunyi bahasa Indonesia mencakup Vokal, konsonan, diftone, adonan konsonan.

2. Tekanan/Nada
Tekanan atau nada ialah tinggi rendahnya pengucapan suatu kata. Dalam hal ini nada berfungsi untuk member tekanan khusus pada kata-kata tertentu

3. Intonasi
Intonasi ialah naik turunnya lagu kalimat. Intonasi berfungsi sebagai pembentuk makna kalimat

4. Jeda
Jeda ialah perhentian lagu kalimat. Jeda terbagi ke dalam 3 jenis yaitu :

  • Jeda panjang ( . ) titik
  • Jeda sedang ( , ) koma
  • Jeda pendek ( _ ) spasi


5. Volume
Volume bunyi ialah dosis perlahan atau kerasnya bunyi yang dikeluarkan 6. Tempo Tempo ialah lambat atau cepatnya pembacaan sebuah berita.


Contoh Teks Berita :  

Kapal Kemanusiaan dengan 1000 Ton Logistik Berlabuh di Palu

Jakarta - Perjalanan Kapal Kemanusiaan yang membawa ribuan ton santunan untuk Palu, Sigi, dan Donggala masih berlanjut. Usai kedatangan perdananya di Palu pada 13 Oktober silam, Kapal Kemanusiaan kembali berlabuh di Palu. 

Dari Jakarta, KMP Drajat Paciran yang menjadi Kapal Kemanusiaan tahap dua ini bersandar di Pelabuhan Pantoloan, Palu, Minggu (21/10/2018).

Kapal membawa 1.000 ton santunan pangan dan logistik, yang terdiri dari air mineral, sembako, masakan bayi, selimut, tenda, obat-obatan, dan lain-lain. Semua itu merupakan bentuk kepedulian banyak sekali pihak yang telah dikumpulkan di gudang Indonesia Humanitarian Center (IHC) di Gunung Sindur, Bogor serta sejumlah instansi sosial. 


Mereka di antaranya Badan Penanggulanban Bencana Daerah Provinsi DKI Jakarta, Palang Merah Indonesia DKI Jakarta, Dompet Dhuafa, Organisasi Turun Tangan, Rumah Zakat, Youth Power Indonesia, dan Relawan Jakarta Maju Bersama.

Kedatangan Kapal Kemanusiaan dari Jakarta ini disambut oleh Sri Eddy Kuncoro selaku Direktur Program Kebencanaan dan Pengembangan Masyarakat ACT. Eddy menyampaikan, berlabuhnya Kapal Kemanusiaan untuk yang kedua kalinya ini bukti masih tingginya kepedulian masyarakat Indonesia terhadap korban tragedi di Palu, Sigi, dan Donggala.

"Alhamdulillah, semangat membantu saudara-saudara kita di Sulawesi Tengah begitu tinggi. Ini ialah yang kedua kalinya Kapal Kemanusiaan berlabuh di Palu, membawa ribuan ton santunan dari banyak sekali elemen bangsa. Setelah dari Surabaya dan Jakarta, Insya Allah Kapal Kemanusiaan akan kembali berangkat dari Sumatera Barat membawa santunan yang lebih masif lagi. Ada dari Aceh, Medan, Padang, Riau, Lampung, dan lainnya," terang Eddy, Senin (22/10/2018).

Pengiriman pangan dan logistik melalui Kapal Kemanusiaan untuk Palu, Sigi, dan Donggala terealisasi atas kolaborasi ACT dengan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero). Nantinya, santunan dari kapal akan masuk gudang yang berada di kompleks Pelabuhan Pantoloan. 

Kapal Kemanusiaan dengan 1000 Ton Logistik Berlabuh di PaluFoto: Dok ACT

Bantuan ini akan dibagikan ke pengungsi melalui posko wilayah dan posko unit yang ACT miliki. Sampai ketika ini sudah ada 12 posko wilayah dan 6 posko unit di 5 kabupaten di Sulteng.

Selain pangan dan logistik, Kapal Kemanusiaan turut membawa armada Humanity Food Truck, dapur berjalan yang biasa memperlihatkan layanan masakan gratis bagi korban tragedi di Indonesia. 

"Seperti di Lombok, Humanity Food Truck nantinya akan berkeliling ke titik-titik pengungsian untuk membagikan masakan siap santap yang bergizi, dimasak eksklusif oleh chef terbaik kami," imbuh Eddy.

Ia juga menyampaikan, kapal juga membawa 82 relawan dari banyak sekali wilayah. Mereka ialah relawan terlatih dengan banyak sekali keahlian khusus ibarat paramedis, dapur umum, logistik, dan media.

Pascabencana gempa bumi, tsunami, serta fenomena likuefaksi yang terjadi di Palu, Donggala, dan Sigi, puluhan ribu pengungsi masih membutuhkan santunan pangan hingga ketika ini. Oleh karenanya, ACT bersama masyarakat Indonesia akan terus berikhtiar mendampingi korban tragedi di Sulawesi Tengah di masa tanggap darurat ini hingga pemulihan.

sumber : https://news.detik.com/berita/d-4266956/kapal-kemanusiaan-dengan-1000-ton-logistik-berlabuh-di-palu

Itulah salah satu contoh mengenai teks info singkat. Yang tentunya juga harus memenuhi unsur utama dari teks info yaitu unsur 5W+1H.