Ternyata Inilah Yang Menciptakan Perutmu Keroncongan !
![]() |
ternyata ini yang mengakibatkan perut kau sering keroncongan |
Ternyata Inilah yang Membuat Perutmu Keroncongan
Perut - Pernahkah kau mendengar perutmu berbunyi? Bahkan ketika situasi damai perutmu berbunyi hingga orang disebelahmu mendengarnya. Bagaimana cara biar perut tidak berbunyi dengan keras? Ini solusinya ...Sebagian orang menganggap bahwa perut keroncongan yaitu penanda lapar. Padahal perut berbunyi bukan sebagai penanda bahwa kita sedang lapar. Apa yang mengakibatkan hal tersebut terjadi? Berikut ini penjelasannya, dikutip dari situs Doktersehat.com
Perut berbunyi atau yang biasa orang bilang perut keroncongan, yaitu ketika dimana usus kita sedang mencerna makanan. Ya, ketika mencerna kuliner perut kita sanggup juga berbunyi. Namun bunyi perut tidak sekeras ketika tidak sedang mencerna makanan.
Suara itu berasal dari gerak usus mengolah kuliner yang disebut dengan gerak peristaltik. Gerak peristaltik mengakibatkan kuliner yang sedang dicerna tercampur dan menjadi lebih lengket. Bersamaan dengan itu otot yang terdapat pada perut terus berkontraksi untuk memompa kuliner melewati usus.
Selain makanan, juga terdapat udara atau gas yang masuk ke dalam usus. Gas dan kuliner tersebut tercampur yang mengakibatkan ledakan kecil dalam perut. Bisa jadi ledakan kecil inilah yang biasa kita sebut keroncongan.
Sebenarnya perut yang berbunyi sanggup juga terjadi kapan saja, tetapi bunyi itu akan terdengar lebih kecil ketika terdapat yang kuliner yang diolah dalam usus.
Dan yang menjadi pertanyaan selanjutnya yaitu bagaimana ketika tidak ada kuliner yang dicerna? Ketika tidak ada kuliner gerakan peristaltik itulah yang mengakibatkan bunyi terdengar lebih keras. Setelah dua jam kuliner final dicerna, saraf yang berada di perut, tepatnya yang berada di sekitar usus akan mengirimkan sinyal ke otak. Sinyal yang terkirim ke otak akan di proses dan sesudah itu otak akan memerintahkan saraf yang berada di usus untuk memulai gerakan peristaltik. Gerakan peristaltik yang dilakukan final mencerna kuliner bertujuan untuk membersihkan sisa-sisa kuliner yang masih melekat ketika mencerna kuliner pertama. Kontraksi tersebut akan terjadi hampir setiap jam. Hal ini pun yang sanggup menciptakan perut kita berbunyi (keroncongan).
Perut berbunyi juga sanggup mengindikasikan bahwa ada sesuatu yang bermasalah di serpihan perut. Masalah dalam perut itu menyerupai iritasi usus yang biasanya disertai dengan keluhan gastrointestinal.
Solusi biar perut tidak berbunyi keras yaitu :
1. Kunyahlah kuliner hingga kecil, atau kira-kira tidak kesulitan ketika kau menelannya.
2. Kurangi meminum minuman yang mengandung gas menyerupai soda atau minuman berkarbonasi lainnya.
Itulah alasan mengapa perut kita berbunyi (keroncongan). Kaprikornus ketika perut berbunyi jangan terburu-buru menyimpulkan bahwa itu tanda perut sedang lapar. Mungkin ada kondisi menyerupai di jelaskan di atas yang tidak kita ketahui.
Semoga bermanfaat...